Sipemula

  • Home
  • Blog
  • Rekomendasi
  • Cara Membuat Blog
Home / Review / 4 Web Hosting Terbaik Indonesia (Handal dan Terpercaya)

4 Web Hosting Terbaik Indonesia (Handal dan Terpercaya)

15 December 2019 oleh Wiyono Lee

Web Hosting Terbaik Indonesia

Jika Anda sudah mengetahui cara mudah membuat blog dan tengah membutuhkan rekomendasi web hosting terbaik Indonesia, Anda berada di tempat yang tepat.

Silakan lanjutkan membaca artikel review hosting Indonesia berikut ini untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

Apa itu web hosting? Web hosting adalah layanan yang menyediakan ruang pada server yang di sewa oleh klien untuk menyimpan data dan file website sehingga bisa di akses oleh pengguna.

Ada banyak penyedia layanan hosting di Indonesia dan masing-masing mengklaim sebagai yang terbaik.

Banyaknya pilihan seringkali membingungkan dan di sini kami sudah mengumpulkan beberapa web hosting yang ‘cukup mumpuni’ dan layak Anda coba.

Pengungkapan: Konten ini berisi link affiliasi. Ketika Anda membeli layanan atau produk melalui link tersebut, kami akan mendapatkan mendapat komisi. Baca Selengkapnya.. 
Daftar Isi tampilkan
Bagaimana Cara Memilih Web Hosting Terbaik?
1. Rata-Rata Uptime
2. Kecepatan Loading (Page Loading Speed)
3. Layanan Support
4. Garansi Uang Kembali
4 Besar Web Hosting Terbaik Indonesia
1. Niagahoster
Kelebihan Niagahoster
Kekurangan Niagahoster
2. JetOrbit
Kelebihan JetOrbit
Kekurangan JetOrbit
3. ArdHosting
Kelebihan ArdHosting
Kekurangan ArdHosting
4. ArdetaMedia
Kelebihan Ardetamedia
Kekurangan Ardetamedia
Kesimpulan

Bagaimana Cara Memilih Web Hosting Terbaik?

Ada banyak kriteria untuk menilai apakah sebuah web hosting benar-benar mumpuni dan bisa di andalkan.

Secara umum ada 4 kriteria yang biasanya menjadi patokan awal yaitu nilai rata-rata uptime, kecepatan loading, kualitas layanan support dan garansi kepuasan pelanggan.

1. Rata-Rata Uptime

Uptime adalah periode waktu dimana server hosting dalam status online sehingga website-website yang di host-nya bisa di akses pengguna.

Downtime adalah kebalikannya yaitu periode waktu dimana server hosting dalam posisi offline sehingga website-website yang di host-nya tidak bisa diakses.

Skor uptime dan downtime biasa di representasikan dalam bentuk persen (%).

Untuk memonitor skor uptime web hosting bisa menggunakan tool pihak ketiga yaitu Pingdom atau UptimeRobot.

Perhatikan ini!

Dalam dunia hosting, skor rata-rata uptime 99,00% adalah skor yang sangat buruk!

Angka tersebut menunjukkan bahwa sebuah website akan mengalami down (tidak bisa di akses) selama 7 jam 18 menit 17,5 detik dalam sebulan! (cara menghitungnya disini).

Lihatlah, betapa banyaknya potensi kerugian atau hilangnya pendapatan jika website Anda tidak bisa di akses selama 7 jam lebih dalam sebulan.

Maka, skor rata-rata uptime adalah hal pertama yang harus Anda perhatikan ketika ingin memilih sebuah web hosting. Semakin mendekati 100% berarti semakin baik.

2. Kecepatan Loading (Page Loading Speed)

Dalam dunia hosting, page load speed artinya waktu yang di butuhkan oleh server hosting untuk memuat sebuah halaman website secara sempurna.

Idealnya waktu yang di butuhkan adalah tidak lebih dari 2 detik!

Ini adalah hal yang sangat penting!

Karena faktanya, 79% pembeli online tidak akan pernah kembali ke sebuah website yang bermasalah dengan kecepatan muat.

Amazon bahkan menghitung jika situsnya melambat satu detik saja, mereka berpotensi kehilangan penjualan sebesar $1,6 milyar dalam setahun!

Tool yang biasa di gunakan untuk memonitor kecepatan loading sebuah web hosting adalah site24x7 atau Pingdom.

Perhatikan ini!

Memang betul ada banyak cara untuk meningkatkan kecepatan muat sebuah halaman website.

Anda bisa meng-install plugin cache, mengoptimasi ukuran gambar, menggunakan CDN (Content Delivery Network), menggunakan theme website yang ringan, mengoptimasi database website, dsb.

Tapi jika hosting yang Anda gunakan adalah hosting yang lambat, maka website Anda tetap akan lambat dan semua optimasi yang Anda lakukan tidak akan banyak membantu.

3. Layanan Support

Uptime yang mengesankan dan loading speed yang mengagumkan adalah hal yang sangat penting.

Tapi support yang baik dari perusahaan penyedia hosting juga tak kalah penting.

Tak sedikit pengguna yang masih awam merasa puas dan memberikan kesan yang sangat positif sekalipun banyak dari mereka yang tidak paham dengan skor uptime dan speed hosting yang mereka gunakan.

Masuk akal?

Terkait layanan support, pilihlah web hosting yang memberikan pelayanan via LIVE CHAT 24 jam nonstop sehingga kapanpun website Anda bermasalah, Anda bisa dengan segera menghubungi mereka agar permasalahan website Anda segera teratasi.

Untuk jaman sekarang, layanan LIVE CHAT 27/7 adalah harga mati. Tinggalkan web hosting yang tidak menyediakan layanan tersebut.

4. Garansi Uang Kembali

Garansi kepuasan pelanggan di era sekarang ini adalah sebagai bukti bahwa mereka percaya diri dengan kualitas produk yang mereka tawarkan.

Dalam industri web hosting, umumnya garansi yang mereka tawarkan adalah garansi 30 hari uang kembali.

30 hari adalah waktu yang cukup ideal untuk menilai performa sebuah web hosting. Jika dalam periode 30 hari tersebut konsumen merasa tidak puas, mereka berhak untuk mengklaim garansi tersebut.

Idealnya, perusahaan penyedia hosting memberikan garansi 30 hari uang kembali tersebut tanpa syarat apapun.

Saya pribadi tidak akan memilih perusahaan hosting yang tidak memberikan garansi. Saya juga ragu dengan perusahaan hosting yang memberikan garansi tapi dengan ketentuan yang berbelit-belit yang cenderung tidak memihak konsumen.

4 Besar Web Hosting Terbaik Indonesia

Berdasarkan test performa dan layanan support, maka inilah daftar web hosting terbaik Indonesia yang kami anggap cukup mumpuni (terlepas dari kekurangan yang mereka miliki).

1. Niagahoster

Niagahoster adalah web hosting yang saya gunakan untuk meng-host blog ini. Menurut saya pribadi, Niagahoster adalah web hosting dengan tingkat kekurangan paling sedikit di banding web hosting lokal lainnya.

Perusahaan hosting yang baru berkiprah sejak tahun 2014 ini sebenarnya layak di nobatkan sebagai web hosting terbaik Indonesia.

Terbukti!

Meskipun terbilang baru, mereka mampu menjaring klien hingga mencapai 52.000 lebih hanya dalam waktu 5 tahun. Mereka kini menduduki peringkat ke 3 sebagai web hosting lokal dengan market share terbesar di Indonesia versi HostingAdvice.

Hal itu bisa di capai tentu saja berkat kualitas yang mereka miliki. Performa mereka memang sempat anjlok karena mereka melakukan maintenance server hingga 6 jam lebih di bulan Oktober 2019 kemarin.

Semoga saja performa mereka bisa stabil kembali seperti semula.

Kelebihan Niagahoster

  • Page load speed yang mencapai rata-rata 1,021 detik
  • Uptime yang cukup stabil di angka 99.97%. Silakan cek status uptime terbaru mereka disini!
  • Support yang sangat baik (Live chat 24 jam seminggu)
  • Pilihan paket hosting yang bervariasi
  • Menyediakan portal pengetahuan dasar yang super lengkap
  • Memiliki channel Youtube sendiri
  • Garansi 30 hari uang kembali tanpa syarat
  • Gratis nama domain tahun pertama (kecuali paket Bayi)
  • Gratis migrasi/pindahan hosting ke Niagahoster
  • Gratis Instalasi WordPress (platform blog terpopuler)

Kekurangan Niagahoster

  • Paket termurah (paket Bayi) minim fitur dan sumber daya
  • Backup hanya seminggu sekali, dibatasi 10GB-15GB saja
  • Tidak bisa memilih lokasi server ketika order
  • Garansi uang kembali hanya berlaku sekali saja
  • Baca review Niagahoster lebih detil disini »
  • Hostingkan website Anda di Niagahoster »

💰 Promo hosting murah Niagahoster

Gunakan kode kupon:  SIPEMULA  untuk mendapatkan tambahan diskon sebesar 5% (bisa diakumulasikan dengan penawaran diskon dari Niagahoster)

*Kode kupon Niagahoster berlaku untuk Paket Pelajar, Personal dan Bisnis dengan minimal durasi berlangganan hosting selama 12 bulan.

2. JetOrbit

Jetorbit beroperasi sejak tahun 2012 dan berkantor pusat di Jl. Godean No.km 4,5, Kwarasan, Nogotirto, Gamping, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tidak banyak yang bisa di korek tentang perusahaan ini karena meskipun sudah melayani selama 7 tahun, mereka bahkan tidak memiliki halaman ‘Tentang Kami’ di websitenya.

OK, mungkin itu tidak terlalu penting bagi kita karena ada hal lain yang lebih penting yaitu tentang performa hosting mereka.

Kelebihan JetOrbit

  • Rata-rata uptime yang cukup stabil di angka 99,93% – Silakan cek status uptime terbaru mereka disini!
  • Rata-rata page load speed mengesankan di angka 0,907 detik
  • Gratis Divi Theme (Page builder paling banyak di gunakan di dunia)
  • Gratis nama domain (minimal berlangganan paket Bisnis Venus secara tahunan)
  • Gratis migrasi/pindahan hosting ke Jetorbit

Kekurangan JetOrbit

  • Prosedur garansi berbelit-belit bahkan bisa dikatakan tanpa garansi
  • Support tidak maksimal (live chat hanya dari jam 05.00-22.00 WIB)
  • Paket termurah (paket Pluto) sangat minim fitur dan sumber daya
  • Backup hanya sekali seminggu, maksimal 10GB saja
  • Denda keterlambatan perpanjangan hosting sebesar 30% dari total tagihan jika terlambat membayar lebih dari 5 hari sejak tanggal jatuh tempo!
  • Baca review Jetorbit lebih detil disini »
  • Hostingkan website Anda di Jetorbit »

3. ArdHosting

ArdHosting termasuk pemain lama di industri web hosting tanah air. Mereka sudah berbisnis sejak tahun 2000 dan merupakan salah satu perusahaan hosting dengan market share terbesar di Indonesia versi HostingAdvice (peringkat ke 6).

Satu hal yang agak aneh adalah mereka tidak menginstal SSL di website mereka sehingga oleh browser di nyatakan sebagai website yang tidak aman (not secure) – padahal mereka menjual SSL Certificate.

SSL atau HTTPS itu sangat penting karena ia akan melindungi data penting pelanggan dengan cara mengamankan lalu lintas data antara perangkat pengguna dengan server web hosting sehingga tidak di ‘cegat’ oleh peretas.

Kelebihan ArdHosting

  • Rata-rata uptime yang stabil di angka 99,94%
  • Rata-rata page load speed cukup cepat diangka 1,107 detik
  • Layanan support cukup baik (live chat, telepon, tiket support dan email)
  • Gratis domain untuk paket UKM dan gratis migrasi hosting
  • Fitur backup yang handal (harian, mingguan dan bulanan)
  • Kualitas server yang mumpuni (pure SSD storage, teknologi hardware supermicro, web server LiteSpeed)

Kekurangan ArdHosting

  • Website mereka tidak menggunakan SSL (not secure)
  • Garansi hanya berlaku selama 7 hari dengan syarat-syarat tertentu
  • Dikenakan biaya tambahan untuk beberapa layanan seperti downgrade paket atau pergantian domain utama sebesar Rp 50.000,-

4. ArdetaMedia

Lagi-lagi perusahaan hosting yang tidak mencantumkan ‘About Us’ di halaman websitenya sehingga tidak banyak informasi yang bisa di korek. Sampai saat ini tidak di ketahui pasti kapan berdirinya atau berapa jumlah klien yang mereka handle.

Satu yang pasti adalah bahwa mereka berkantor di Jogja tepatnya di Jl. Munggur No 114 B Sanggrahan, Condong Catur, Depok, Sleman, Yogyakarta.

Kelebihan Ardetamedia

  • Rata-rata page load speed cukup cepat di angka 1,089 detik
  • Layanan support sangat baik (live chat, chat WA, telepon dan email)
  • Gratis domain dengan ekstensi .com untuk tahun pertama
  • Gratis migrasi hosting dengan syarat-syarat tertentu

Kekurangan Ardetamedia

  • Rata-rata uptime tidak stabil (99,63%)
  • Garansi hosting 30 hari dengan syarat-syarat yang cukup ribet
  • Gratis SSL hanya untuk paket hosting berdurasi minimal setahun
  • Fitur backup terbatas – maksimal 10GB
  • Dikenakan biaya tambahan untuk beberapa layanan yang seharusnya gratis seperti install WordPress atau Joomla, custom domain blogspot, dan custom email ke Google App masing-masing sebesar Rp 50.000,-
  • Minimnya artikel pengetahuan dasar atau tutorial dasar seputar web hosting dan yang terkait.

Well, sebenarnya Ardetamedia bisa menjadi alternatif yang bagus. Tapi karena rata-rata uptime mereka yang tidak stabil (99,63%), saya sedikit ragu untuk merekomendasikannya.

Skor uptime adalah hal pertama yang menjadi perhatian ketika memilih sebuah web hosting. Jika skor uptime-nya buruk atau tidak stabil maka beralihlah ke pilihan yang lain.

Kesimpulan

Ya seperti itulah kualitas web hosting lokal. Masih banyak kekurangan disana-sini.

Harapannya sih mereka terus meng-upgrade kualitas dan performa mereka terutama di sisi uptime, page load speed dan layanan support.

Garansi kepuasan pelanggan dan beberapa layanan tambahan juga seharusnya lebih memihak ke konsumen dan tidak banyak di kenakan biaya tambahan.

So, jika Anda ingin membuat website dengan konten berbahasa Indonesia dan ingin menggunakan web hosting lokal, maka web hosting terbaik Indonesia yang cenderung saya rekomendasikan adalah Niagahoster atau Jetorbit.

  • Silakan baca review lengkap Niagahoster disini!
  • Silakan baca review lengkap Jetorbit disini!

Atau….

Jika Anda ingin membuat website dengan konten berbahasa Indonesia tapi ingin menggunakan web hosting internasional yang berkualitas tinggi , maka yang paling saya rekomendasikan adalah Siteground – (Silakan baca reviewnya lengkap Siteground disini!)

Anda bisa menggunakan lokasi server Siteground yang berada di Singapura.

Akan tetapi jika Anda ingin membuat website berbahasa Inggris, Anda bisa leluasa memilih lokasi server karena Siteground memiliki server yang berada di 3 benua yaitu Asia (Singapura), Eropa (Belanda dan Inngris) dan Amerika (USA).

So, silakan pilih dan sesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Niagahoster , Jetorbit atau Siteground!

Filed Under: Review

Ingin Bertanya ? Cancel reply

Tulis pesan mu pada kolom di bawah ini, kami akan segera membalas nya

PINNED POSTS

Recent Posts

  • Bisnis Digital Paling Greget dan Menjanjikan Profit Besar!
  • Bisnis Rumahan Yang Menguntungkan dan Mudah Dijalankan!
  • Gila! Blog Ini Menghasilkan Lebih Dari $130.000 Per Bulan!
  • Cara Membuat Website Dalam 4 Langkah Mudah (Untuk Pemula)
  • 10+ Peluang Usaha Modal Kecil Untung Besar dan Gurih

Made With sipemula © 2021 All Right Reserved